Kecepatan Akses Internet

1.Koneksi dengan Dial-Up

•  

• Kelebihan sistem koneksi Dial-up: 

  - Dapat dihubungkan dengan saluran telepon
  - Dapat mengatur kapan kita konek atau tidak
  - Praktis                                                            

• Kekurangan sistem koneksi Dial-up: 

'         - Koneksi dial-up mudah terputus
          - Koneksinya lambat        
          - Tidak dapat menggunakan telepon saat koneksi internet
          - Boros kabel

• Kecepatan sistem Dial-up:  56 Kbps.

2.  Koneksi dengan ADSL

• 
• Kelebihan sistem ADSL :  

      - Frekuensi terbagi dua, frekuensi untuk menghantarkan data, suara & fax
      -  Jauh lebih murah

• Kekurangan sistem ADSL : 

        - Semakin jauh modem dengan PC semakin lambat koneksi
        - Tidak semua software dapat menggunakan ADSL
        - kecepatan masih tergantung jarak tiang Telkom terdekat.

• Kecepatan  sistem ADSL: 1024 Kbps (Downstream) dan 128 Kbps (Upstream)

3. Koneksi dengan 3G

• Kelebihan sistem 3G:

         - Koneksi cepat
         - karena koneksi cepat, data yang dapat dikirimkan lebih beragam

• Kekurangan sistem 3G: 

          - Harganya mahal
          - Hanya dapat dipakai di tempat yang terjangkau fasilitas 3G

• Kecepatan sistem 3G: 384 Kbps.

4. Koneksi dengan Wifi

• 

•  Kelebihan sistem Wifi: 

          - Tidak menggunakan kabel
          - Harus membeli hub. wireless terlebih dahulu

• Kekurangan sistem wifi:

         - Jika, sinyal buruk atau ada gangguan koneksi jelek.
         - kurang stabil digunakan diruang tertutup

• Kecepatan sistem wifi: bisa mencapai 11 Mbps

5. Koneksi dengan GPRS

• 

• Kelebihan sistem GPRS : 

         - Bisa digunakan dimana saja
         - Lebih stabil daripada CDMA
         - Dapat dibawa keluar kota

• Kekurangan sistem GPRS :

          - Kecepatan aksesnya rendah
          - jika cuaca buruk koneksi sering terputus
          - kurang stabil diruang tertutup

• Kecepatan GPRS : 60 Kbps